Manusia sebenarnya memiliki segi material dan segi spiritual. Segi material dalah suatu yang mengandung karya, yaitu kemampuan manusia untuk menghasilkan benda-benda maupun lain-lainnya yang berwujud benda. Sedangkan segi spiritual mengandung cipta yang menghasilkan ilmu pemgetahuan, karsa yang menghasilkan kaidah kepercayaan, kesusilaan, kesopanan, dan hokum serta rasa menghasilkan keindahan.
Pada praktiknya, manusia berusaha mendapatkan ilmu pengetahuan melalui logika, menyerasikan perilaku terhadap kaidah-kaidah melalui etika, dan memperoleh keindahan melalui estetika. Seseorang biasa melakukan perbuatan sehari-hari dapat menjadi kaidah atau norma bagi dirinya sendiri. Seseorang dapat menjadikan perbuatan-perbuatan tersebut kedalam tata cara hidupnya, sehingga kebiasaan tersebut dijadikan patokan bagi orang lain bahkan mungkin dijadikan peraturan atau adat istiadat dalam suatu masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar